Rabu, 21 April 2010

CERPEN SAYA

Glitter Words
[Glitterfy.com - *Glitter Words*]

[Sebuah kisah singkat yang menceritakan tentang cinta 3 cewek dan 3 cowok yang awalnya sama sekali tidak kenal dan tidak berharap untuk bertemu. Namun Cinta sesuatu hal mendesak mereka untuk saling mengenal. Hingga rasa cinta itu tumbuh dan berkembang dihati masing masing]

Di SMA Putra Bangsa sedang beredar Gosip tentang kemunculan beberapa cowok keren yang menggabungkan diri dan menyebut mereka sebagai TIM PENGOBAT HATi. Dan anehnya,setiap yang ingin mendapatkan pertolongan dari mereka harus memasukkan permohonan dalam sebuah lemari usang yang diberi julukan LEMARI MISTERIUS, serta harus menyertakan uang Rp.100.000,-
Tapi mungkin itu semua hanya gosip belaka
Staring :
Bona : cowok perhatian yang sangat merahasiakan jati dirinya, dicerita ini Bona dipertemukan dengan Chika, cewek yang ditinggal kekasihnya demi cewek lain. Dia jadi tokoh pertama dalam cerita ini
Robby : Robby berbeda dengan Bona. Robby lebih dingin dan hati hati dalam menjalankan tugasnya. Disini Robby menyukai Naomi yang phobia akan cowok dan karena Naomi Robby memilih untuk meningalkan TIM PENGOBAT HATI, Kenapa..????
Pangeran : Lebih tepatnya dia adalah pemimpin/ketua TIM PENGOBAT HATI.Pangeran bertemu dengan Mely yang memang menaruh rasa penasaran pada TIM PENGOBAT HATI. Dan karena merasakan Cinta, Akhirnya Pangeran membubarkan TIM PENGOBAT HATI. Mungkinkah Pangeran dan Mely bersama..???

~ Selamat Membaca ~


Glitter Words
[Glitterfy.com - *Glitter Words*]

“Chika aku rasa kita memang sudah tidak bisa lagi mempertahankan hubungan kita ini..”
Chika terdiam untuk beberapa saat setelah mendengar penuturan Keny kekasihnya,ini semua sungguh membuatnya terkejut..
“ Maaf chika..jujur..aku sudah tidak bisa menyukai kamu lagi..aku menyukai Hana. Adik kelas kita..”
Keny melanjutkan. Chika tersenyum.
“ Ohh..begitu..tidak apa-apa Ken, aku bisa menerimanya. Yang penting kamu dan Hana akan bahagia dan baik baik saja. Dan kalau kamu memang mencintainya, untuk apa aku melarangnya..”
Jawab Chika dan tertunduk. Saat itu Chika hanya menahan agar air matanya tidak iya keluarkan.
Sungguh hal ini sangat menyakitkan bagi Chika, dan sungguh Chika ingin menahan Keny dan tidak membiakannya memilih Hana.
“ Makakasih Chi, aku tidak menyangka kamu akan menerima keputusan ini dengan bijaksana. Aku mendoakan semoga kamu mendapat cowok yang memang pantas untukmu. Sekali lagi Maaf Chika. Aku pergi..” Keny berdiri dari tempat duduknya dihadapan Chika. Ingin sekali rasanya Chika berteriak dan mengatakan. ‘JANGAN PUTUSKAN AKU’ tapi bibir Chika seolah Kelu dan tidak mampu berkata apa apa lagi.
Chika berjanji pada dirinya untuk tidak akan mengatakan hal ini kepada siapapun, termasuk kepada kedua temannya. Mely dan Naomi.

  
Besoknya di sekolah.
Bel disekolah berdenting 2 x menandakan jam pelajaran berakhir.Chika merapikan buku bukunya dan memasukkannya kedalam tasnya dan beranjak keluar dari kelas.
“Chika..Mau ikut kita ke Mall gak..???” Lia menahannya didepan pintu kelas.
“Ha...Oh, maaf Li, Aku, Mely dan Naomi, hari ini sudah ada janji untuk menerbitkan majalah sekolah yang baru. Sayang donk untuk satu minggu ini sudah banyak rubik baru yang kami rencanakan.Kapan kapan deh.Okey...” Tolak Chika halus.Lia mengangguk dan meninggalkan Chika.
Chika berjalan menuju ruang Redaksi LODTSS..(Susah ya nyebutinnya..:-)) artinya, Lembaran Osis dan Tentang Seputar Sekolah. Ya ini adalah kumpulan anak anak kreatif di SMA Putra bangsa tempat Chika sekolah. Dan di LODTSS mereka bisa menyalurkan hobby sebagai wartawan. Reporter atau bahkan Editing sampul majalah. Unik,Asik,dan Lucu. Dan disanalah Chika,Mely dan Naomi mulai bersahabat. Karena sejak kelas 1, mereka sudah sering bersama sama dalam kegiatan apapun.
Chika menyukai kebersamaan ini.
Tentang Mely.Cewek jutek yang super cuek dengan keadaan sekitarnya, namun sayang terhadap sahabatnya Naomi dan Chika.Mely adalah ketua redaksi. Dia yang dapat memutuskan seseorang menerbitkan karyanya atau tidak. Dan hal inilah yang membuat banyak siswa kesalpadanya .
Naomi. Pemalu,dan punyai phobia yang aneh.dia takut sama cowok dan makhluk sejenisnya.katanya Naomi dulu slalu dijahilin sama anak anak cowok semasa duduk di SD.dan keadaan itu membuatnya trauma sampai sekarang.

Belum sampai di Redaksi LODTSS. Chika disentakkan dengan suara seseorang yang memanggilnya.
“Kak Chika..Maaf..”
Chika berbalik dan melihat siapa yang telah memanggilnya.
“ Eh kamu Han, ada apa ?” chika tersenyum pada Hana
“ Anu.. itu tentang kak Keny....” Hana memutuskan perkataannya..
“ Kenapa memangnya?” tanya Chika lagi
“ Sungguh perasaanku tidak enak aja sama Kak Chika...” kata Hana sambil tertunduk
“ Ooo. Sudahlah gak usah dibahas. Aku sudah merelakannnya untukmu. Dan bagiku kalian cocok kok...”
Jawab Chika dengan senyuman namun dihatinya bagai tertusuk duri yang tajam sekali.
“ Aku bilang sama Kak Keny kalau gak bisa pacaran dengannya...”
Chika tersentak.’ LALU KENAPA KENY MEMUTUSKAN AKU...’ pikirnya.
“ Ah ada ada aja kamu Han. Udahlah gak usah dipikirin. Jujur,sebenarnya aku juga sudah punya pacar makanya aku rela melepaskan Keny...” Kata Chika sambil tersenyum lebar. Bahkan dia sendiri juga tidak tau kenapa tiba tiba bisa berkata seperti itu.
“ Yang Bener..??” Hana terlihat kaget dengan penuturan Chika itu.
“ Iya Han. Aku udah punya pacar. Kamu sama Keny aja. Kalau kamu gak percaya. Kita bisa Double date tau..” kata Chika lagi
“ Kakak serius ?” Hana terlihat semangkin tidak percaya
“ Iya, aku serius. Minggu jam 3 sore, aku tunggu kedatanganmu da Keny di taman Kota.”
Hana tersenyum terlihat diwajahnya rona bagia, benar benar bahagia dengan penuturan Chika.
“ Yaudah kalau gitu, kita ketemu hari minggu di taman kota jam 3, aku akan datang bersama Keny... baiklah kalau gitu, aku pulang duluan ya Kak. Dada.....!!!.” Hana berlalu meninggalkanChika yang semangkin bingung dengan dirinya.
‘ Bagaimana ini, aku sudah terlanjur bohong... aku kan sama sekali gak punya pacar.. kenapa bibirku ini bisa bilang aku suda punya pacar.. Aduh bodoh bodoh.. Mati aku...’Chika menyesali ucapannya pada Hana tadi
‘ Dasar bodoh.. seharusnya, aku gak sah kepedean ngajakin double date. Dasar bodoh..dasar bodoh.. bodoh..bodoh..bodoh...’
‘ Kalau bawa temen cowok. Pasti ketaan sama Keny. Diakan tau temen temen cowok aku semuanya.. kalau harus merayu cowok.. IHHHH....!!!! gak banget deh. Aku bukan cewek murahan. Duch.. dasar Chika begok.. dapat ide dari mana sih bilang dah punya pacar..’ Chika memukulkan tangannya pelan kekepalanya.. Dan kembali melanjutkan langkahnya menuju Redaksi LODTSS.
Sesampainya disana.
“Maaf Gue telat..”sapanya pada Naomi yang sedang berkutat dengan komputernya. Sedangkan Mely, belum terlihat batang hidungnya.
“ Gak telah kok Chi. Mely aja lom datang. Kenapa muka Loe Chi..??? kok kusut gitu say...” Naomi mendekati Chika dan merangkulnya.
“ Hai..Hai..Hai.... ada berita baru nih. Berita terheboh... Terdahsyat dan menggemparkan..” Mely datang dengan muka berbinar.
“ Kenapa..??Kucing betina yang elo jagain dikantin itu melahirkan lagi.” Ketus Chika
“ Ya ampun, ini malah lebih heboh dari itu Chi. Udah deh jangan kusut gitu.” Ujar Mely.
“ Emangnya ada berita dahsyat apa sih Mel. Kayaknya elo seneng banget deh ngedapetin berita ini.bagi bagi cerita donk..” Jawab Naomi.
“ Gue denger dari anak anak yang lain. Sekarang di sekolah kita ada kumpulan cowok cowok ganteng dan keren keren dan tergabung dalam TIM PENGOBAT HATI YANG HANCUR.” Cerita Mely dengan wajah berbinar.
“ Apa Tuch Tim pengobat Hati Yang Hancur.ha..ha ..ha..ha ada ada saja.”jawab Chika
“ Ih beneran deh, dan tim itu ada di sekolah kita ini. Ini nyata dan bukan rekayasa.
“ HAH...!!!!” Naomi dan Chika berpandangan.
“ Gue gak percaya.” Ujar Chika lagi
“ Ih.. gak percayaan banget sih kamu Chi. Beneran.” Mely meyakinkan
“ Kok ada ya Tim seperti itu. Benar benar jadi berita besar nih ntar di LODTSS...” Naomi mempecayain perkataan Mely
“Syaratnya gini.
1. Tulislah disehelai kertas Tanggal waktu serta masalahmu. Sertakan juga selembar uang Rp. 100.000 masukkan kedalam Lemari kosong yang ada dipojokan Toilet. Disana ada beberapa Lemari kosong dan tidak terpakai lagi. Tapi jangan salah. Yang harus dituju adalah LEMARI MISTERIUS. Sudah ada diberi tanda oleh anak anak lain yang sudah pernah mencobanya.
2. Semua yang ditentukan harus lengkap dan tepat.kalau tidak lengkap, mereka tidak akan datang. Tapi kalau lengkap, mereka pasti akan datang.” Ujar Mely menjelaskan dengan cermat dan tepat.”
“ Alah... mana mungkin bisa begitu..”cerocos Chika.
“ Belum pernah aku dengar ada Tim yang seperti itu.sudah lah jangan membohongi banyak orang..” lanjutnya lagi
“ Kamu kenapa sih Chi. Kok dari tadi marah marah gitu. Lagi ada masalah sama Keny ya.. Kalau iya. Certa aja sama kita kita kan bisa sih Chi..” Ujar Melypada Chika
“ Gak ada apa apa kok Mel, Gak usah sok repot gitu deh ngurusin aku.” Chika membalikkan tubuhnya dan ingin berlalu.
“ Bukannya aku ingin ikut campur. Tapi kalau lagi iseng. Lebih baik selidikit soal Tim ini ya...” Pinta Mely. Chika tiada berbalik dan lebih memilih untuk pulang.

  
‘ Sebenarnya aku sangat butuh bantuan. Dan ini sebenarnya hal yang baik.karena mereka pasti bisa memabantuku. Tapi kalau mereka tidak ada bagaimana ini..’
Chika berjalan menyusuri lorong lorong sekolah. Dan entah mengapa kakinya dihentikan di depan runagan menuju Toilet.
‘ Apa aku harus membuat ini semua. Tapi 100ribu bukan uang yang sedikit. Bagaimana ini.bagiamana kalau aku dibilang pembohong dan terlihat sekali aku tidak bisa melepaskan Keny..’ Chika memutar otaknya dan memutuskan untuk mencoba menguhubungi TIM PENGOBAT HATI.
‘ ini dia lemari misterius... duch.. perasaanku kok campur aduk gini ya..gimana kalau mereka menolak dan tidak datang. Kan aku yang malu..’
Tapi persaan ingin mencoba menguasai hati Chika dan akhirnya dia memasukkan surat permohonan pertolongan ke Lemari Misterius juga uang Rp 100.000

  

Minggu Sore
‘ Kalau dia gak datang. Terpaksa harus jujur deh kalau sebenarnya aku gak punya pacar...’ gumam Chika dalam hatinya.
Tak berapa lama kemudian Keny dan Hana datang. Mereka bahkan bergandengan mesra membuat hati Chika begitu sakit.
“Lho Kak Chika kok sendirian. Pacar kakak mana...???” tanya Hana.
“ Belum datang ya Chi..??” tanya Keny pula. Sunguh pertanyaan yang benar benar membuat hatinya sakit
“ Sebenarnya......” perkataan Chika terputus
“ Chika... hai... maaf aku terlambat tadi jalanan macet.. Hai aku Bona. Mereka pasti Keny dan Hana ya Chi.. maaf ya sayang kamu pasti nunggu lama..” seorang pemuda datang tiba tiba dan langsung merangkul Chika. Chika benar benar kaget, sekilas dilihatnya pemuda yang ada disampingnya itu dan Bona namanya, dia mengedipkan sebelah matanya pada Chika.
“Jadi kita mau kemana...???” tanya Keny pada Bona.
“ Ya terserah kalian. Sayang... gimana kalau kita nonton aja..” ajaknya pada Chika..
“ Eh,,. Ha iya.. gimana kalau kita nonton aja..” jawab Chika tergagap
“Chi..bersikaplah santai..” bisik Bona ditelinganya.
‘ berarti... mereka betul betul ada...’ gumam Chika dalam hati
Selama kencan. Terlihat sekali kemeseraan antara Hana dan Keny. Bahkan mereka terus bergandengan mesra. Sementara Chika. Berapa kali Bona ingin merangkulnya. Tapi Chika langsung mengelak. Bagaimama mungkin orang yang baru dikenalnya ini dengan gampangnya merangkul dia didepan umum.
Bahkan selesai nonton dan mereka pergi makanpun.keadaan menyakitkan itu terus Chika saksikan.
“ Kenapa. Kok sedih sih,, apa kehadiranku gak bisa membuat kamu senang ya...???” tanya Bona pada Chika
“ Mana mungkin aku bisa senang sementara orang yang aku cintai sedang mengandeng mesra cewek lain di depan ku. Ini sungguh tidak pernah aku bayangkan...” Jawab Chika ketus
“ Ya sudah kehadiranku disini adalah untuk membuatmu nyaman.”Bona kembali merangkul Chika
“ Aku tau. Tapi kalau begini aku malah merasa gak nyaman..” jawab Chika dan melepaskan rangkulan Bona
“ Ya sudah lah kalau begitu.kita begini saja..” Bona menggenggam tangan Chika erat. Chika menatap Bona dalam. Baru kali ini dia merasakan genggaman yang begitu hangat dan erat.saat bersama Keny.Keny bahkan tidakpernah menggenggamnya seerat ini.
“ Kenapa...??gak nyaman juga...??” tanya Bona dan melihat kearah Chika
“ Tidak..tidak apa apa...” jawabnya terbata
“ Ya sudah yuk jalan mereka sudah jauh...” kata Bona lagi dan menggandeng tangan Chika sambil tersenyum. Dalam hati Chika sungguh bercampur aduk.Sedih,,dan kagum. Bahkan Bona seakan mengganggap mereka sudah kenal lama dengan cara dia memperlakukan Chika.
“ Kak Chi..sini deh...ada yang unik unik nih...”Panggil Hana padanya.
“ Kenapa..?? Eh..ada Aksesoris ya,, imut imut ya...” ujar Chika
“ Yang ini bagus ya..Kak Ken..aku mau...” Suara manja Hana pada Keny menusuk dihati Chika. Sungguh dia sangat menyesalkan saat saat ini. Kenapa dia mau saja melakukan hal sebodoh ini.
“ Sayang.. yang ini kalungnya cantik ya..kamu mau..” Bona mengambil lanagkah tepat
“ Ha..???” Chika gelagapan

Ini Sayang.. Kalungnya manis..aku beliin buat kamu ya..Buk..saya ambil yang ini..”Tanpa mendapatkan persetujuan dari Chika.Bona sudah membelinya.dan langsung memasangkannya di leher Chika
“ Wah Kak Bona pandai sekali memilih hadiah..cantik benar...” puji Hana
“ Terimakasih tapi aku tidak butuh pujian dari kamu....” jawab Bona ketus. Dan tersenyum pada Chika
“ Bona..Tapi... ini terlalu berlebihan buat aku..”tolak Chika
“ Sudah ah,,jangan malu malugitu samaaku...” ujar Bona dan membelai lembut kepala Chika
“ Terimaksih..” Chika tertunduk dalam. Meski Keny pacar pertamanya dan mereka berpacaran hampir 2 Tahun, Keny memangtidak pernah memanjakan Chika. Karena itu Chikak jadi salah tingkah diperlakukan seperti itu oleh Bona.
“ Bona..aku mau ke toilet sebentar...”ujar Chika.
“ Ya sudah aku temenin gak..??” gurau Bona.
“ Dasar....! gak perlu..”jawab Chika ketus.
“ Kak Chika. Barengan ya ke Toiletnya. Hana juga mau ke Toilet..” Hana mengikuti Chika.
Di Toilet
“ Kak Chika pinter juga ya cari pacar,habisnya Kak Bona baik banget. Hana jadi iri dibuatnya...” Gumam Hana dan tersenyum manis pada Chika..
“ Ah.. gak segitunya kok, bagiku Bona biasa biasa saja...” jawab Chika simpul dan mengeringkan tangannya dengan tisyu.’ Yah... Bona memang benar benar cocok jadi TIM PENGOBAT HATI YANG LUKA....’gerutu Chika dalam hati.
“ Hahhh....!!! syukurlah kalau Kak Chika sudah dapat pengganti Kak Keny.. kalian memang cocok sekali..” Hana menghela nafas panjang.terdengan lepas sekali.
“ Kenapa memangnya Han...???” Tanya Chika penasaran
“ Ya dengan kehadiran Bona untuk kakak... kakak terlihat nyaman sekali dengan keberadaan dia di samping kakak,jadi Kak Keny tidak perlu mengkhawatirkan kakak lagi.. Oh iya habis ini kita kemana...???” Penuturan Hana membuat hati Chika sakit, dadanya sesak bahkan dia susah bernafas.
‘ Keny...kumohon jangan lagi sebut namanya..aku sungguh tidak sanggup.. aku sungguh tidak sanggup lagi berada bersama mereka...’ Chika berlari keluar dari Toilet
“ Kak Chika....!!! Kenapa..???” teriak Hana memanggilnya
Begitu keluar drai Toilet.tubuh Chika langsungbertubrukan dengan Bona.. Chika membenamkan kepalanya di jacket Bona.dia tidak ingin terlihat menangis didepan Keny. Karena saat itu Keny juga ada disebelah Bona.
“ Chi.. kamu kenapa...??” tanya Bona pelan
“ Tinggalkan kami berdua saja...aku ingin berdua dengan Bona...” Jawab Chika parau.
“ Ya sudah kalau begitu sampai ketemu besok ya..” ucap Hana dan Keny bersamaan. Terdengar langkah Keny dan Hana menjauh
‘ Aku sungguh tidak sanggup. Aku sungguh tidak kuat. Mana mungkin aku bisa melihat pria yang kuncintai bersama gadis lain.. aku tidak bisa terus bersama dengan mereka. Kalau terus bersama mereka. Aku takut akan mengatakan hal yang nantinya menyakitkan mereka. Aku tidak ingin mengemis pada Keny..tapi aku ingin bilang JANGAN PUTUSKAN AKU... ini menyakitkan sekali.. aku mencintaimu Keny.. kembalilah padaku..kumohon...’ Chika menitikkan air matanya dalam dekapan Bona.
“ Mereka sudah pergi..” ujar Bona.Chika melepaskan genggaman eratnya pada Jacket Bona dan mengangkat wajahnya.
“ Maafkan aku sudah merepotkanmu.. terimakasih sudah mau menemaniku... tapi sekarang aku butuh sendiri....” Chika menjauhkan diri dari Bona
“ TIDAK..!!! tugasku belum selesai...” Bona kembali menarik tubuh mungil Chika kedalam dekapannya.
“ KAMU MAU APA... LEPASKAN AKU....!!!” teriak Chika dan ingin berlari.. tapi sosok Keny dan Hana ternyata belum jauh. Dan Chika bisa melihat saat itu. Keny mencium Hana. ‘SAKIT...!!!’ teriak Chika dalamm hatinya. Keny sama sekali tidak pernah menciumnya...ini sangat menyakitkan
“ Dasar bodoh.. dasar Chika bodoh. Sudah diputusin tapi tetap mau aja pergi bahkan melihat kemesraan mereka didepan mataku sendiri.Udah jelaskan lo liat sendiri Chi lau mereka bahagia. Sedangkan Elo..elo gak karuan kayak gini.. Bego bego bego... Kalau terus begini. Mendingan aku mati aja...” Chika menumpahkan air matanya.
Tiba tiba bona menarik tangannya dan memeluknya erat..
Erat sekali..!!!! sampai rasanya Chika susah bernafas
“ LEPAS....LEPASIN.. Kamu mau apa..LEPAS....!!!” teriak Chika kencang dan meronta dari Bona..
“ Aku hanya ingin kamu menangis. Melepaskan semua kesedihan kamu dengan lepas..”
“ Maksudmu..??”
“ Menangis dapat membuat kamu lebih lepas dan bebas.. menangis dapat membuat hati kamu lebih tenang.. menangislah di pelukanku. Dari pada kamu harus menahan sakitnya didalam hatimu. Itu akan lebih menyiksa kamu Chi..menangislah...” Bona memebenamkan kepala Chika dipelukannya.
“ Chi..aku kamu bayar untuk melakukan ini. Aku datangn kesini untuk kamu. Dan kamu gak perlu sungkan dengan aku.. menangislah Chi.. menangislah..”lanjut Bona lagi. Chika melemah dan meeratkan pelukannya pada Bona..
“ Aku ingin kita jadi sahabat.. aku ingin sama sama kamu.. aku ingin setiap saat bisa berjumpa denganmu sebagai sahabatku...” Ujar Chika..
Bona menarik tubuh Chika pelan. Chika melihat senyuman manis Bona..
“ Sayang sekali..aku tidak bisa jadi sahabat kamu.Tugasku Cuma sampai sini saja... aku yakin kamu akan mendapatkan cinta sejati yang lebih baik dari Keny.dan kamu bisa mencari sahabat sahabat yang lain. Aku yakin itu Chi..kamu pasti bisa melewati ini semua dengan bahagia.. aku tidak ingin melihat air mata kamu menitis lagi...” tangan hangan Bona menyeka air mata yang mengalir di pipi Chika.
“ Percayalah padaku..cepat atau lambat,kamu akan menemukan cinta sejatimu..Percaya sama aku...” Bona kembali tersenyum pada Chika.Chika membalas senyuman Bona.
“ Terima kasih Bona... kamu juga..semoga kamu akan mendapatkan wanita yang bisa menjaga kamu.dan aku yakin.wanita yang mendapatkan kamu. Adalah wanita yang sangat beruntung.aku yakin itu..” ujar Chika.
“ Ya sudah jangan nangis lagi. Sekarang kita pulang yah...” Bona membelai lebut kepala Chika dan menganggandengnya meninggalkan keramaian malam.

  


Besoknya Disekolah... *****
“ Haloo..!! selamat pagi semua....” Chika menyapa siapa saja yang dilihatnya disekolah saat jam istiharat hari ini. Bahkan ini kejadian langka,Chika menebar senyum pada siapa saja. Karena semenjakpacaran dengan Keny.senyuman Chika jarang sekali terlihat.1 hal karena Keny melarangnya untuk mudah tersenyum pada siapa saja. Tapi hari ini. Semua melihat dengan terkagum kagum
“ Kak chika kalau senyum gini.mangkin kelihatan cantik ya..”
Chika berpapasan dengan Hana saat di kantin.
“Makasih...!” Jawab Chika simpul
Chika mengeluarkan kalung pemberian Bona padanya dari dalam saku bajunya. Dan menggenggamnya erat..
Tiba tiba Naomi dan Mely datang
“Chi..kamu aneh hari ini.kenapa mukamu cerah sekali.. apa ada pertanda baik...??” tanya Naomi dan berdiri berdampingan dengan Chika. Chika hanya menjawab dengan senyuman
“Ehhh apa itu...???” tanya Mely penasaran ingin melihat apa yang ada di tangan Chika. Tapi sayang. Karena kekasaran Mely,kalung Chika terjatuh
“Yahh... maafin gue Chi...” tuturnya.
“ Gak apa kok....” Chika berusaha untuk mengambil kalung tersebut. Namun Chika terlambat, sebuah tangan sudah mendahuluinya..
“ Kalau punya barang sebagus inidijaga baik baik donk. Kok malah dijatuhin...”Bona..jantung Chika rasanya hampir saja copot melihat sosok yang ada didepannya. Bahkan Bona tersenyum manis pada Chika
‘ Bona..?? ternhyata dia juga sekolah disini..’ gumam Chika dalam hati. Sosok Bona menjauh darinya dan meninggalkan Chika
‘ kalau begigu.. suatu hari aku akan sering melihatnya dan berpapasan dengannya. Bona, aku akan merahasiakan apa yang pernah terjadi. Kamu adalah hal terindah yang pernah aku kenal. Aku tidak akan pernah mengatakannya pada siapapun. Aku senang bisa mengenalmu Bon.’ Tanpa sadar Chika memeluk kalung yang ada ditangannya dengan erat.
Setelah pertemuannya dengan Bona. Memang perasaan Chika jauh lebih baik. Dan dia juga tidak terlalu memikirkan Keny dan Hana yang selalu mengumbar kemesraan.Chika jauh lebih memikirkan dirinya sendiri dan tidak terlalu mengutamakan cinta. Karena Chika yakin suatu saat nanti. Dia akan menemukannya. Yang lebih baik dari Keny.seperti Bona....
The End

Tidak ada komentar:

Posting Komentar